DISAMPING KANAN INI.............
PLEASE USE ........ "TRANSLATE MACHINE" .. GOOGLE TRANSLATE BESIDE RIGHT THIS
Visit Our Community and Joint W/ Us....Welcome All Over The World
..................................
T-REC
semarang-TUGUMUDA REPTILES COMMUNITY SEMARANG—KOMUNITAS REPTIL SEMARANG
More info :
minat
gabung : ( menerima keanggotaan diluar kota Semarang )
08995557626
..................................
KSE –
KOMUNITAS SATWA EKSOTIK – EXOTIC PETS COMMUNITY-- INDONESIA
Visit Our Community and Joint W/
Us....Welcome All Over The World
KSE = KOMUNITAS SATWA
EKSOTIK
MENGATASI KENDALA MINAT DAN JARAK
KAMI ADA DI TIAP KOTA DI INDONESIA
MENGATASI KENDALA MINAT DAN JARAK
KAMI ADA DI TIAP KOTA DI INDONESIA
DETAIL TENTANG KSE-----KLIK : www.komunitassatwaeksotik-pendaftaran.blogspot.com
GABUNG.........HUBUNGI 089617123865
.........................
DAMN I LOVE INDONESIA REPTILES-PANDUAN SINGKAT-ular-Leiopython albertisii biakensis-Leiopython biakensis
Leiopython biakensis SCHLEIP,
2008
Synonym
Leiopython biakensis SCHLEIP 2008
Distribution
Indonesia (Biak Island)
Type locality: Biak, Schouten Islands
Type locality: Biak, Schouten Islands
Types
Holotype.-Se ekor spesimen
betina besar di Museum
of Natural History, Leiden, Belanda, RMNH
10193, 1952-1953, yang disumbangkan oleh
Fleet Air Arm Kerajaan
Belanda Navy.
Comment
Diagnosis.-spesies ini berbeda
dari Leiopython albertisii
yang memiliki
hanya dua labial memasuki
orbit (100%, N
5 2) dan dalam jumlah sisik ventral yang lebih rendah (271
6 1,41; kisaran
270-272 5, N
5 2) dari yang ditemukan pada spesimen dari bagian barat Papua
(278 6 2,49;
kisaran 274-283 5,
N 5 13; KW-test: x21 5 4,99, P, 0,05; lihat juga Brongersma, 1956).
Namun, jumlah sisik ventral berada di range spesimen
dari PNG. Ini
berbeda dari Leiopython fredparkeri
dalam susunan sisik kepala, dimana spesies ini memiliki parietals posterior
besar dan lebar, sedangkan Leiopython fredparkeri menunjukkan
dua sisik ramping memanjang parietal posterior .beda
Lebih lanjut dari spesies
yang terakhir dengan adanya
bintik-bintik keputihan postocular,
dan tambahan dari Leiopython huonensis dan Leiopython
hoserae yang memiliki dua pasang
parietals. juga dibedakan
dari Leiopython bennettorum
dalam jumlah prefrontals
dan loreals.
Etymology.-Dinamakan sesuai jenis lokalitas .
Etymology.-Dinamakan sesuai jenis lokalitas .
sumber :
................................
Leiopython biakensis
Distribution
Continent: Asia AustraliaDistribution: Indonesia (Biak Island)
Type locality: Biak, Schouten Islands
sumber
..............................
ITIS
Publication: Schleip,
Wulf D. 2008.
Revisi Genus Leiopython
Hubrecht 1879 (Serpentes:
Pythonidae) dengan Redescription dari Taksa
Baru yang Dijelaskan oleh
Hoser (2000) dan Deskripsi
Spesies Baru. Journal
of Herpetologi, vol.
42, no. 4.
645-667.
ITIS
records citing this publication
Kingdom Animalia
Bothrochilus
albertisii (Peters and Doria, 1878) – invalid
Leiopython
Hubrecht, 1879 – valid
Leiopython
albertisii (Peters and Doria, 1878) – valid
Leiopython
albertisii albertisii (Peters and Doria, 1878) – invalid
Leiopython
albertisii barkeri Hoser, 2000 – invalid
Leiopython
albertisii bennetti Hoser, 2000 – invalid
Leiopython
bennettorum Hoser, 2000 – valid
Leiopython
biakensis Schleip, 2008 – valid
Leiopython
fredparkeri Schleip, 2008 – valid
Leiopython
gracilis Hubrecht, 1879 – invalid
Leiopython
hoserae Hoser, 2000 – valid
Leiopython
huonensis Schleip, 2008 – valid
Liasis
alberitisii Peters and Doria, 1878 – invalid
Liasis
albertisii Peters and Doria, 1878 – invalid
Liasis
fuscus albertisii Peters and Doria, 1878 – invalid
Morelia
albertisii (Peters and Doria, 1878) -- invalid
sumber
..................................